Rabu, 26 Juni 2013 | By: Eka

Review : 9 Summers 10 Autumns

#23
Judul              : 9 Summers 10 Autumns
                        Dari Kota Apel ke The Big Apple
Penulis           : Iwan Setyawan
Penerbit         : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit   : 2012 (Cetakan ke-9, Oktober 2012)
ISBN             : 221 halaman
Dimensi          : 20 x 13,5 x 1,2 cm
Cover            : Softcover

Novel pertama karya Iwan Setyawan ini justru baru saya ketahi setelah membaca novel keduanya yang berjudul "Ibuk". Novel ini menceritakan kisah perjuangan hidup penulis dalam mewujudkan mimpi dan janjinya kepada orang yang dikasihinya. Janji yang ia ungkapkan pada bagian akhir novel ini.

Minggu, 23 Juni 2013 | By: Eka

Book Review: Ring of Fire - Indonesia dalam Lingkaran Api

#22
Judul Asli            : Ring of Fire, An Indonesian Odyssey
Judul Indonesia   : Ring of Fire, Indonesia Dalam Lingkaran Api
Penulis                : Lawrence Blair & Lorne Blair
Penerjemah         : Tyas Palar
Penerbit              : PT. Ufuk Publishing House
Tahun Terbit        : 2012 (Cetakan I: Oktober 2012)
ISBN                  : 978-602-9346-07-7
Tebal                   : 399 halaman
Cover                  : Hardcover

Ketika membaca judul buku ini, saya mengira akan menemukan kisah petualangan dan perjalanan menyusuri jalur api gunung-gunung aktif di Indonesia tetapi ternyata saya salah. Buku ini berisi kisah perjalanan Blair bersaudara dalam 'napak tilas' perjalanan Wallace di Indonesia.

Minggu, 03 Februari 2013 | By: Eka

(Review) Negeri 5 Menara

#21
Judul            : Negeri 5 Menara
Penulis         : Ahmad Fuadi
Penerbit       : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : Cetakan ke-19, Oktober 2012
ISBN           : 978-979-22-4861-6
Dimensi       : 20 x 13,5 x 2,5 cm
Tebal            : 425 hlm
Cover           : Softcover


Kami berenam telah berada di lima negara yang berbeda. Di lima menara impian kami. Jangan pernah remehkan impian, walau setinggi apapun. Tuhan sungguh Maha Mendengar. - hlm 405
Negeri 5 Menara merupakan sebuah novel yang terinspirasi oleh pengalaman penulis - Ahmad Fuadi - selama menempuh pendidikan di sebuah pondok pesantren. Ahmad Fuadi "Alif" harus mengurungkan niatnya melanjutkan pendidikan ke SMA demi memenuhi permintaan ibunya untuk masuk ke sekolah agama. Dengan setengah hati, Alif memutuskan untuk masuk ke Pondok di Jawa Timur, Pondok Madani. Meskipun, pada akhinya Alif menyadari bahwa Pondok Madani merupakan sekolah yang baik dan banyak yang bisa ia pelajari disana, keingginannya untuk bisa kuliah di ITB dan melanjutkan ke Jerman seperti Pak Habibie terus bergejolak di dalam hatinya. Mampukah Alif melawan gejolak hatinya dan berjuang sampai garis akhir menyelesaikan pendidikan di pondok? Ataukah ia akhirnya memutuskan keluar dari pondok dan mengejar mimpinya menjadi seperti Pak Habibie?